-->
  • 5 Cara Meningkatkan Hasil Pertanian

     5 Cara Meningkatkan Hasil Pertanian

    Cara meningkatkan hasil pertanian

    Definisi Hasil Pertanian

    Hasil pertanian adalah produk yang dihasilkan dari kegiatan pertanian, yang meliputi tanaman pangan, hortikultura, pertanian perkebunan, dan pertanian peternakan. Hasil pertanian dapat berupa bahan makanan, bahan baku industri, atau bahan hias. Hasil pertanian yang dihasilkan dapat berupa produk mentah atau produk olahan. Hasil pertanian yang dihasilkan oleh petani atau produsen pertanian dapat dijual ke pasar domestik atau ekspor ke negara lain.

    Hasil pertanian ini kadang-kadang tidak sesuai dengan standar yang ada, baik itu produktivitasnya di bawah standar hasil. berukurangnya hasil pertanian ini bisa disebabkan oleh alam yang berubah-ubah seperti harusnya musim hujan tetapi masuk musim panas yaitu ada lalina dan elnino, perubahan cuaca ini akan menyebabkan hasil pertanian berkurang karena hama dan penyakit atau buah yang rontok.

    Cara Meningkatkan Hasil Pertanian

    Ada beberapa cara untuk meningkatkan hasil pertanian berikut ini cara meningkatkan hasil pertanian:

    1. Pemilihan varietas benih

    Varitas merupakan salah satu faktor terpenting dalam meningkatkan hasil pertanian, dari benih ini juga harus mengetahui apakah benih tersebut masih keturuan pertama atau sudah beberapa kali, biasanya benih yang baik itu benih yang merupakan turunan pertanian atau masih benih pejenis. Pemilihan benih ini sebaiknya menggunakan benih yang berasal dari penangkar karena benih dari penangkar merupakan benih yang unggul dan susah melalui beberapa perlakuan. Memilih varietas benih yang tepat juga harus disesuaikan dengan iklim dan kondisi tanah di wilayah, misal varietas untuk dataran tinggi di tanam di wilayah dataran tinggi. Dengan menggunakan varietas yang tepat dapat meningkatan hasil pertanian.

    2. Penggunaan pupuk 

    Selain penggunaan benih yang sesuai, penggunaan pupuk yang menjadi nutrisi atau makanan dari tanaman harus sesuai dengan kebutuhan yang di berikan. Pengaplikasian pupuk tidak boleh berlebihan atau kurang dari kebutuhan yang ada, karena dapat mengakibatkan terhadap pertumbuhan tanaman. Pengunaan pupuk yang harus di perhatikan adalah penggunaan pupuk kimia akan berbeda penggunaan jika menggunakan pupuk organik. Harus di perhatikan dalam penggunaan pupuk kimia sesuai dengan anjuran yaitu Tepat Dosis, Tepat Waktu, Tepat Sasaran, Tepat jenis, dan Tepat Cara. Dalam perinsipnya untuk mengingkatkan hasil pertanian harus mengacu pada 5T tersebut.

    3. Pengendalian OPT 

    Pengandalian hama dan penyakit untuk meningkatkan hasil pertanian sebaiknya harus mengacu pada ambang batas dari hama penyakit tersebut. jika hama dan penyakit sudah lebih dari ambang batas yang ada di lahan baru pengendalian hama dengan menggunakan kimia, namun jika masih di bawa ambang batas sebaiknya pengendaliannya hanya menggunakan manual atau dengan menggunakan pestisida nabati yang ada di sekitar atau bisa juga pengendaliannya menggunakan pengendalian lingkungan. jika sudah lebih dari ambang batas ekonomi untuk hama dan penyakit baru pengendalian menggunakan pertisida kimia namun dalam penggunakan pertisida kimia ini harus di perhatikannya adalah Tepat Dosis, Tepat Waktu, Tepat Sasaran, Tepat jenis, dan Tepat Cara.  Penggunaan pestisida yang tepat sesuai dengan kebutuhan tanaman akan membantu mengendalikan hama dan penyakit yang dapat mengurangi hasil pertanian.

    4. Penggunaan teknologi pertanian

    Penggunaan teknologi pertanian yang tepat seperti irigasi, sistem penanaman, dan lain-lain dapat membantu meningkatkan hasil pertanian. contoh dalam penggunaan teknologi dalam sistem tanam padi adalah menggunakan sistem jajar legowo 2:1 dimana bertaman dengan menggunakan sistem jajar legowo dapat meningkatkan hasil pertanian, atau dalam contoh lain adalah menggunakan pelampuan pada buah naga yang dimana bisa panen setiap saat sehinggi hasil pertaniannya meningkat.

    5. Penggunaan metode pertanian yang ramah lingkungan:

    Penggunaan metode pertanian yang ramah lingkungan seperti pertanian organik dapat membantu menjaga kesuburan tanah dan meningkatkan hasil pertanian. Tidak hanya bertani organik yang petani penggunaan bahan kimia dalam bertanian harus di kurangi atau yang lebih baik adalah penggunan bahan kimia yang bijak jangan sampai merusak lingkungan dan mikroorganisme yang ada di dalam tanah mati segingga tanah menjadi rusak.

    cara berikut ini merupakan cara umum yang bisa bisa di coba untuk diterapkan dalam pertanian, yang penting dalam bertani, sebenarnya tidak hanya sekedar hasil saja akan tetapi bagaimana menciptakan pertanian yang berkelanjutan dan bisa di rasakan dalam jangka panjang.

  • You might also like

    No comments:

    Post a Comment

Pengikut

Powered by Blogger.